twitter
googleplus
facebook

Kimia Anorganik

Pengertian Kimia Anorganik
Kimia anorganik adalah salah satu cabang ilmu kimia yang mempelajari tentang senyawa anorganik dan organologam. Bidang ilmu ini mempelajari seluruh senyawa kimia kecuali senyawa organik (senyawa organik adalah senyawa yang mengandung karbon dan ikatan C-H). Kimia anorganik mencakup aspek yang luas dalam kehidupan, misalnya adalah dalam katalisis, sains material, surfaktan, pelapisan, bahan bakar dan pertanian.

Konsep Kunci Kimia Anorganik
Banyak senyawa anorganik merupakan senyawa ionik, yang terdiri dari anion dan kation yang bergabung dengan adanya ikatan ion. Sebagai contoh adalah garam NaCl yang terdiri dari kation natrium (Na+) dan anion klorida (Cl−). Magnesium oksida, MgO, terdiri atas kation magnesium (Mg2+) dan anion oksida (O2−).


Garam NaCl terdiri atas anion Cl− dan kation Na+


Golongan yang pentng dari garam anorganik adalah oksida, karbonat, sulfat dan halida. Garam anorganik dalam keadaan padat bisasnya adalah konduktor listrik yang buruk. Sedangkan bila dilarutkan dalam air, garam anorganik akan menjadi konduktor yang baik.

Contoh sederhana reaksi anorganik adalah penggantian ganda ketika dua garam dicampurkan dan ion-ionnya akan saling tertukar. Perhatikan contoh berikut:

2 NaCl + H2SO4 → 2 HCl + Na2SO4

Materi Kimia Anorganik

Di website ini, materi kimia anorganik dikategorikan berdasarkan pokok bahasan.

Struktur Atom
  1. Konfigurasi Elektron
  2. Geometri Molekul
  3. Aturan Hund, Prinsip Aufbau, dan Larangan Pauli
  4. Teori Atom Thomson
  5. Teori Atom Rutherford
  6. Sifat Paramagnetik dan Diamagnetik
  7. Bilangan Kuantum
  8. Teori Mekanika Kuantum
  9. Spektrum Atom Hidrogen
  10. Bentuk Simetri Orbital Atom
  11. Teori Atom Bohr
  12. Teori Atom Dalton
Sistem Periodik Unsur
  1. Kimia Unsur
  2. Kelompok Unsur-unsur Transisi
  3. Kelompok Unsur-unsur Inert
  4. Kelompok Unsur-unsur Utama
  5. Organisasi Tabel Periodik Unsur
  6. Sifat Periodisitas Unsur Kimia
  7. Elektronegativitas
  8. Afinitas Elektron
  9. Energi Ionisasi
  10. Jari-Jari Atom
Kimia Unsur
  1. Golongan Gas Mulia
  2. Golongan Logam Alkali Tanah
  3. Golongan Logam Alkali
  4. Ekstraksi Wolfram
  5. Ekstraksi Titanium
  6. Ekstraksi Tembaga
  7. Ekstraksi Besi
  8. Ekstraksi Aluminium
  9. Ekstraksi Logam
  10. Penggunaan Halogen dalam Kehidupan
  11. Sifat Unsur Periode 3
  12. Sifat Unsur Golongan 1
Ikatan Kimia
  1. Gaya Dispersi London
  2. Gaya Dipol-dipol
  3. Muatan Formal
  4. Struktur Lewis
  5. Ikatan Logam
  6. Ikatan Hidrogen
  7. Ikatan Ion
  8. Ikatan Kovalen Koordinasi
  9. Ikatan Kovalen
Asam dan Basa
  1. Asam-asam Oksi
  2. Asam-asam Biner
  3. Reaksi Oksida Asam dan Basa
  4. Soal dan Jawaban Titrasi Asam Basa
  5. Dasar Titrasi Asam Basa
  6. Indikator Asam Basa
  7. Kurva Titrasi
  8. Kekuatan Asam Brønsted-Lowry
  9. Tetapan Kesetimbangan Asam Basa
  10. Teori Asam dan Basa
  11. Asam Basa Brønsted-Lowry
  12. Asam Basa Lewis
Reaksi Reduksi dan Oksidasi
  1. Korosi
  2. Reaksi Reduksi Oksidasi (Redoks)
  3. Bilangan Oksidasi (Biloks)
Senyawa Kompleks
  1. Ligan Senyawa Kompleks
  2. Contoh Senyawa Kompleks
  3. Tata Nama Senyawa Kompleks
  4. Senyawa Kompleks

0 komentar:

Posting Komentar

 

Contact :

CORYNA MAYDONNA SIREGAR, S.Pd

SMK NEGERI 2 KUALA TUNGKAL

corynasiregar@gmail.com


DMCA.com Protection Status